Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2024

بسم الله الرحمن الرحيم..... بسم الله الرحمن الرحيم..... Terang Benderang ...No koment Deh..!!! Silakan Nilai sendiri ...Thaghut Berwarna Ungu Itu Mestinya Engkau Ingkari Bukan Engkau Pertontonkan..Engkau seharusnya malu jika suaramu disamakan dengan suara pendusta, penipu dan suara orang 6#!yang suka mengolok-olok Allah dan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wasallam. Allah ta'ala berfirman, فمن يكفر بالطاغوت ويؤمن بالله فقد استمسك بالعروة الوثقى لا انفصام لها"Barangsiapa yang ingkar kepada thaghut dan beriman hanya kepada Allah maka sesungguhnya dia telah berpegang kepada tali yang amat kokoh yang tidak akan putus." (QS. Al-Baqarah: 256)Siapa thaghut yang Allah perintahkan kita untuk mengingkarinya? Thaghut dari kata thugyan yang artinya melampaui batas. Al-'Allamah Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, كل ما تجاوز به العبد حده من معبود أو متبوع أو مطاع"Thaghut adalah setiap oknum yang disikapi seorang hamba dengan melampaui batas padanya, baik dalam bentuk sesuatu yang diibadahi atau sesuatu yang diikuti atau sesuatu yang ditaati." Fat-hul Majid (hlm. 19)- Sesuatu yang diibadahi selain Allah dari makhluk yang dikultuskan atau benda mati yang dikeramatkan diyakini dapat mendatangkan manfaat menolak mudharat. - Sesuatu yang diikuti seperti pemikiran-pemikiran yang menyimpang dari Islam seperti liberal, sekuler atau tokoh yang diikuti dalam kesesatan.- Sesuatu yang ditaati seperti para pimpinan yang mengajak berhukum menyelisihi hukum Allah dan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wasallam. #manhajulhaq✍ Berkata Al-'Allamah Muqbil Al-Wadi'i rahimahullah:¬ Seseorang keluar dari lingkaran salafiyyah; apabila dia telah menjadi ahli bid'ah, atau pembela ahli bid'ah, atau telah menjadi seorang demokrat, atau dia turut serta dalam pemilu. ¬ Al-Basyair fi As-Sama' Al-Mubasyir (hal. 67).

Gambar

بسم الله الرحمن الرحيم..... Banyak orang di zaman sekarang menggatakan sebuah perkataan yg sangat salah DAN tidak ada pada perkataan itu sedikitpun kebenaran. Perkataan Orang2 yg sering menyembah Thoghut bagitu: kalo tinggal di suatu negeri - harus ikutin peraturan dan hukum2 di negeri itu. "kalo tidak mau - harus keluar dari negeri itu..... Eededeeehhhh..... yg suka babilang itu harus tau - negeri yg kamu cintai itu tinggal dan negeri2 lain di seluruh bumi ini - itu berada di mana? Di Bumi kan? Bumi ini menciptakan oleh Allah Subhaanahu wa Ta'ala. Dan Allah Subhaanahu wa Ta'ala punya aturan dan Hukum-Hukumnya khusus untuk Ummat Islam. Inilah Syari'ah Islam - Hukum untuk seluruh Ummat Islam yg tinggal di muka bumi ini. Tidak penting orang tinggal di negara mana, di daerah mana tapi yang jelas - kalo itu orang muslim - dia HARUS TA'AT KPD Aturan ALLAH, KPD Hukum Allah, KPD Syari'ah Islam. Bukan taat KPD hukum2 buatan manusia di negara tertentu. tapi ta'at KPD Hukum Allah yg sama di seluruh dunia. Karena Allah menciptakan jin dan manusia bukan untuk bekerja, bukan ta'at KPD Hukum2 buatan yg berbeda2 di setiap negara dan daerah tetapi untuk BERIBADAH hanya kepada ALLAH Subhaanahu wa Ta'ala dan untuk semua Ummat Islam Berhukum dengan Hukum Allah 💥Akibat menjadikan Toghut kafir sebagai pemimpin yang di ta'ati .!Allah berfirman:بَشِّرِ الْمُنٰفِقِيْنَ بِاَنَّ لَهُمْ عَذَابًا اَلِيْمًاۙKabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih,ۨالَّذِيْنَ يَتَّخِذُوْنَ الْكٰفِرِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ مِنْ دُوْنِ الْمُؤْمِنِيْنَ ۗ اَيَبْتَغُوْنَ عِنْدَهُمُ الْعِزَّةَ فَاِنَّ الْعِزَّةَ لِلّٰهِ جَمِيْعًاۗ(yaitu) orang-orang yang menjadikan orang-orang kafir sebagai pemimpin dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Ketahuilah bahwa semua kekuatan itu milik Allah.(QS An Nisa' ;138 ,139)Sebab kaum 'ad di binasakan :وَتِلْكَ عَادٌ ۖجَحَدُوْا بِاٰيٰتِ رَبِّهِمْ وَعَصَوْا رُسُلَهٗ وَاتَّبَعُوْٓا اَمْرَ كُلِّ جَبَّارٍ عَنِيْدٍDan itulah (kisah) kaum ‘Ad yang mengingkari tanda-tanda (kekuasaan) Tuhan. Mereka mendurhakai rasul-rasul-Nya dan menuruti perintah semua penguasa yang sewenang-wenang lagi durhaka.(QS hud:59)Allah memerintahkan agar tidak condong orang dzalim dan berpihak pada kedzalimannya,siapapun dia:وَلَا تَرْكَنُوْٓا اِلَى الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا فَتَمَسَّكُمُ النَّارُۙ وَمَا لَكُمْ مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ مِنْ اَوْلِيَاۤءَ ثُمَّ لَا تُنْصَرُوْنَDan janganlah kamu cenderung kepada orang yang zalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka, sedangkan kamu tidak mempunyai seorang penolong pun selain Allah, sehingga kamu tidak akan diberi pertolongan.(Qs Hud:113)يَوْمَ نَدْعُوْا كُلَّ اُنَاسٍۢ بِاِمَامِهِمْۚ(Ingatlah), pada hari (ketika) Kami panggil setiap umat dengan pemimpinnya.(QS. Al Isra : 71)Akibat menjadikan toghut dan jajarannya sebagai pemimpin:يَوْمَ تُقَلَّبُ وُجُوهُهُمْ فِي النَّارِ يَقُولُونَ يَا لَيْتَنَا أَطَعْنَا اللَّهَ وَأَطَعْنَا الرَّسُولَاPada hari (ketika) wajah mereka dibolak-balikkan dalam neraka, mereka berkata, "Wahai, kiranya dahulu kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada Rasul."(Qs Al Ahzab:66)وَقَا لُوْا رَبَّنَاۤ اِنَّاۤ اَطَعْنَا سَا دَتَنَا وَكُبَرَآءَنَا فَاَ ضَلُّوْنَا السَّبِيْلَاۡ"Dan mereka berkata, Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah menaati para pemimpin dan para pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar)." (Al-Ahzab : 67)اِذۡ تَبَرَّاَ الَّذِيۡنَ اتُّبِعُوۡا مِنَ الَّذِيۡنَ اتَّبَعُوۡا وَرَاَوُا الۡعَذَابَ وَ تَقَطَّعَتۡ بِهِمُ الۡاَسۡبَابُ(Yaitu) ketika orang-orang yang diikuti berlepas tangan dari orang-orang yang mengikuti, dan mereka melihat azab, dan (ketika) segala hubungan antara mereka terputus.(QS Al Baqarah:166)وَقَالَ الَّذِيۡنَ اتَّبَعُوۡا لَوۡ اَنَّ لَنَا كَرَّةً فَنَتَبَرَّاَ مِنۡهُمۡ كَمَا تَبَرَّءُوۡا مِنَّا ؕ كَذٰلِكَ يُرِيۡهِمُ اللّٰهُ اَعۡمَالَهُمۡ حَسَرٰتٍ عَلَيۡهِمۡؕ وَمَا هُمۡ بِخٰرِجِيۡنَ مِنَ النَّارِDan orang-orang yang mengikuti berkata, "Sekiranya kami mendapat kesempatan (kembali ke dunia), tentu kami akan berlepas tangan dari mereka, sebagaimana mereka berlepas tangan dari kami." Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal per-buatan mereka yang menjadi penyesalan mereka. Dan mereka tidak akan keluar dari api neraka.(QS Al Baqarah 167)